Andy Warhol dan Fotografi
Andy
Warhol dan Fotografi
Siapa yang tak mengenal
seniman yang bernama Andy Warhol. Selain menjadi seorang pelukis dia juga terkenal sebagai ilustrator
komersial, pembuat film avant-garde, penulis dan juga terkenal sebagai produser
rekaman. Karya karya masih disenangi orang banyak sampai saat ini seakan
mengandung kekuatan awal seni ‘pop art’, dimana ide ide kontroversialnya yang
mengabungkan garis antara senirupa dan estetika mainstream hal inilah yang
selalu melekat bagi penikmat karya seni Andi Warhol.
Lahir pada tanggal 6
Agustus 1928, di lingkungan Oakland daera Pittsburgh, Pennsylvania, dengan nama
Andrew Warhola. Pada usia 8, Warhola memiliki penyakit langka dan fatal pada
sistem saraf. Sebagi seorang ibu, ia merawat Warhola di tempat tidur karna
akibat penyakitnya tidak dapat bergerak dan harus berbaring ditempat tidur. Pada
saat itulah ibunya mengajarinya menggambar untuk pertama sekali. Pada usia 9
tahun, ibunya membelikan kamera dan membuat kamar gelap untuk fotografi di
ruang bawah tanah mereka. Pada saat menempuk sekolah dasar di Holmes warhola
juga mengambil kelas seni yang ditawarkan kepadanya di Carnegie Institute Pittsburgh
( saat ini Carnegie Museum of Art). Pada tahun 1942, pada usia 14 sekolah Warhola
sekolah menengah di Schenley, sebelum ayahnya meninggal berpesan agar Warhola
melanjutkan sekolahnya di bidang seni sesuai dengan keterampilannya. Setelah
lulus pada tahun 1945 kemudian Warhola melanjutkan kuliahnya di Carnegie
Institute for Technology (saat ini Carnegie Mellon University) mengambil
jurusan desain bergambar. Pada tahun 1949, Warhola meraih gelar perguruan
tingginya yaitu Bachelor of Fine Arts. Kemudian ia pindah ke New York City pada
saat itu juga ia menghapus huruf “a” di
akhir namanya menjadi Andy Warhol. Keinginannya menjadi seniman komersial yang
terkenal, terwujud pada saat dia bekerja di majalah Glamour pada bulan
September. Pada tahun 1950-an Andy Warhol mendapat banyak penghargaan dengan
penggayaan karyanya yang unik, ia menggunakan teknik baris yang di hapuskan dan
teknik pengguaan karet stempel untuk menciptakan gambarnya sehingga banyak
karyanya yang terlihat ngeblok dan disebut pada saat itu seni ‘pop art’. Pada
22 Februari 1987, Andy Warhol meninggal dunia pada usia 58, kehidupan
pribadinya selalu menjadi subjek banyak perdebatan dan pertimbangan. Dimana
masa hidupnya yang tetap lajang dan kehidupan seni yang diserapinya dengan
image hemoerotic dan motif. Dalam karya tulisnya dalam buku The Philosophy of
Andy Warhol yang membahas kontradiksi ini antara hidup dan bekerja, ia
menuliskan bahwa "Membuat uang adalah seni dan bekerja adalah seni, dan
bisnis yang baik adalah seni yang terbaik."
Perkembangan
karya Andy Warhol
Pada
awal tahun 1961 Andy Warhol mulai mencurahkan perhatianya ke pada lukisan
dengan konsep ‘pop art’. Kebiasaan dan kegemarannya mengggunakan fotografi
sebagai media ungkapnya mampu menghasilkan lukisan lukisan yang punya pengaruh
bahasa langsung dari publisitas dan mengambil banyak inspirasi untuk banyak
pasar diantaranya, politik, fashion, mass media. Setelah perang dunia selesai,
ia mengamati dan melihat keadaan sekitarnya sehingga akhirnya ia mengibaratkan
setiap orang menjadi mesin dan setiap orang ingin menjadi seperti orang lain,
karena setiap hari melakukan rutinitas yang sama dan selalu melakukan dengan
berlebihan dan ingin lebih. Hasil pengamatan ini dilakukanya untuk mengkritik
dirinya sendiri dan keadaan pada masa itu.
Pada tahun 1962, Andy
Warhol menempatkan fotografi sebagai medianya karena fotografi adalah media
yang sangat populer pada saat itu dan dapat membuat image yang sangat dramatik.
Dia mulai memamerkan karya lukisnya yaitu ‘Cans of Campbells Soup’ dan ini
merupakan karya pertamanya yang menggabungkan unsur fotografi. Hasil bidikan
kamera fotografi yang di dapatnya kemudian di cetak menjadi foto, kemudian
hasil foto tersebut menjadi ide untuk ditungkanya dengan teknik print diatas
screen. Karya ini berawal dari ide yang sederhana yaitu ketika ia menyadari
bahwa selama 20 tahun telah mengkomsumsi makanan kaleng tersebut setiap harinya
dan itu merupakan rutinitas yang telah mendominasi kehidupanya. Namun pada saat
karya kanvas ini kecil produk konsumen sehari-hari ini dia tampilkan dalam
pameranya menciptakan kegaduhan besar dalam dunia seni pada saat itu. Andy
Warhol mampu membuat “pop art” menjadi sorotan nasional untuk pertama kali.
Ungkapan Andy Warhol yang
selalu diingat, "Setelah Anda 'punya' pop, Anda tidak pernah bisa melihat
tanda dengan cara yang sama lagi. Dan setelah Anda pikir pop, Anda tidak pernah
bisa melihat Amerika dengan cara yang sama lagi."
Menggunakan keahliannya
dibidang fotografi menjadi ide ide dalam setiap lukisannya, karya penggabungan
teknik lukis dan fotografinya juga terlihat dalam karya karya figur yang
terkenal antara lain Marylin Monroe, Princess Lady Diana, Elizabeth Taylor,
Mick Jagger Mao Zedong The Legend of Elvis dan banyak lagi potret
dari sosialita dan selebriti.
Karya karya Andy Warhol
memang karya karya yang fantastis ini dikarenakan eksplorasi yang dilakukan
bukan hanya sekedar teknis, atau masalah warna, ruang dan bentuk tetapi juga
karya yang dia ciptakan merupakan pengungkapan dan interaksi dirinya dengan
karyanya.
Menurut Andy Warhol Pop
Art adalah fantasi dimana fantasi yang dimaksud yaitu eksperimen eksperimen
baru dan mewujudkan impian impiannya dengan eksperimennya.
Memang kita sadari bahwa
setiap orang ingin menjadi kreatif, tetapi untuk menjadi kreatif dalam
menciptakan sebuah karya sangatlah sulit dan sama sulitnya ketika untuk
berpikir menjadi kreatif sehingga sangkin sulitnya maka orang tidak dapat
menjadi kreatif dikarenakan setiap orang
selalu bicara tentang itu dan dirinya sendiri namun berupaya mewujudkan
impiannya.
Sehingga pada saat itu
pemikiran sederhana yang timbul yaitu ingin menjadi kreatif berarti ingin
menjadi dirinya sendiri, dengan adanya seni pop art setiap seniman dapat
menjadi atau merubah stylenya dalam berkarya. Seperti halnya Andy Warhol
sendiri yang menggunakan fotografi sebagai medianya. Visual yang selalu ingin
ditampilkanya adalah sesuatu yang memiliki image lebih dan sederhana.
Selamat
Berkarya........................
Andy Warhol dan Fotografi
Reviewed by GALLERY BERITA
on
June 18, 2018
Rating:
No comments